Akan tetapi, harus lebih mendahulukan kepentingan bangsa dan negara dari kepentingan lainnya.
Kalau seandainya keperluan dalam negeri sudah terpenuhi dan sudah aman, sisanya itulah yang akan diekspor.
"Jadi, jangan sampai terbalik dan pemerintah kita lihat dalam masalah ini sudah melaksanakan tugasnya tersebut dengan baik," katanya.
BACA JUGA: Publik Dukung Jokowi Dorong Pengesahan RUU Kekerasan Seksual
Anwar mengatakan, kebijakan yang dibuat ini sudah sesuai dengan amanat dari hukum dasar yang ada di negeri ini.
Akan tetapi, Anwar juga memberi catatan kritis pada keputusan ini.
BACA JUGA: Jenderal Dudung Nyanyi Ayo Ngopi, Partai Ummat Telak: Ironi!
"Yang disesalkan mengapa sampai terjadi penghentian ekspor yang terkesan mendadak?" katanya.
Padahal,lanjutnya, kalau seandainya ada koordinasi yang baik antara PLN, pemerintah dan pengusaha tambang, tentu masalah ini tidak harus terjadi.
BACA JUGA: LKAB: Bahar bin Smith Masuk Sel, Banyak Elite Gigit Jari
“Sehingga hubungan dagang antara indonesia dengan negara-negara mitra pengimpor batu bara, seperti China, India, Jepang dan Korea Selatan tidak akan terganggu,” pungkas Anwar Abbas(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News