Catatan Dahlan Iskan soal Istri Ferdy Sambo: Simpati Ny Sambo

Catatan Dahlan Iskan soal Istri Ferdy Sambo: Simpati Ny Sambo - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Semua peristiwa besar akan reda dalam 40 hari. Mungkin kecuali yang satu ini: soal tembak-menembak di Duren Tiga, Jakarta.

Di hari ke-30 hujan deras memang sudah turun, tapi mendung masih juga tebal. Tepat satu bulan urusan sesama polisi di rumah petinggi polisi itu justru baru mencapai salah satu klimaksnya.

Si petinggi jadi tersangka: Irjen Pol Ferdy Sambo. Padahal masih akan ada klimaks yang lain: siapa yang nge-DOR! dan siapa yang menyuruh. Atau yang nge-DOR dan yang menyuruh orangnya sama.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Ferdy Sambo: Mendung Udan

Setelah itu masih ada klimaks berikutnya: apa motif semua itu. Asmara? Proyek? Persaingan? Tumpang tindih jabatan? Kecelakaan? Sekadar akibat watak temperamental?

Jelas di hari ke-40 nanti belum akan reda. Terungkapnya isu korupsi terbesar sepanjang sejarah Indonesia pun sama sekali tidak menggoyahkan singgasana rating kehangatan berita Sambo.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Pemakaman Shinzo Abe: Adam Eva

Kasus ini memang telat meledak. Baru di hari ketiga diungkapkan. Itu pun dengan cara yang datar. Ledakan pertama rating justru baru terjadi di hari ke 7.

Yakni ketika pengacara Brigadir J mulai angkat bicara keras. Ledakannya telat 7 hari. Maka redanya juga lebih lambat dari perkara besar yang lain.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Pemimpin Al-Qaeda: Ninja Ginsu

Peristiwa ini juga lambat reda karena terlambatnya dimunculkan sisi manusiawinya. Selingan yang terasa manusiawi itu baru terjadi di hari ke-28 atau 29.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya