GenPI.co 
GenPI.co - Tim Kuasa Hukum Bharada E, Muhammad Burhanuddin menyebut adanya gelar perkara terkait kasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang dilakukan oleh tim penyidik.
Menurut Burhanuddin, akan ada penetapan tersangka baru terkait pengungkapan kasus tersebut.
"Tim penyidik lagi gelar perkara, tetapi bukan buat Bharada E. Mungkin ada tersangka baru," kata dia di Bareskrim Polri, Selasa (9/8) dini hari.
BACA JUGA: Menko Luhut Sampaikan Kabar Soal Utang Negara, Semua Harap Tenang
Berdasarkan pantauan GenPI.co di lokasi, Muhammad Burhanuddin dan Deolipa Yumara keluar dari Gedung Bareskrim Polri pada pukul 02.27 WIB.
Sebelumnya, Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin mendatangi Bareskrim untuk koordinasi dengan penyidik terkait keinginan Bharada E menjadi justice collaborator dalam kasus tewasnya Brigadir J.
BACA JUGA: Soal Tewasnya Brigadir J, IPW Beber Ada Geng Penjahat di Mabes Polri
"Ketika kami datang kemari, tentunya kepentingan-kepentingan untuk menangani perkara, salah satunya dengan cara berkoordinasi," katanya.
Deolipa menyebutkan bahwa koordinasi tersebut terkait berbagai hal, contohnya soal peran Bharada E yang siap menjadi justice collabolator untuk mengungkap dugaan tewasnya Brigadir J.
BACA JUGA: Wakapolri Pimpin Langsung Periksa Ferdy Sambo di Mako Brimob
"Ya macam-macam terkait dengan justice collaborator, mungkin dengan BAP tambahan," terangnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
