
Desta juga sempat membuat komunitas kopi di Purwokerto dan sampailah ide mendirikan kedai kopi di Kecamatan Ajibarang muncul.
Purwokerto dan Ajibarang adalah dua kutub yang berbeda. Di Ajibarang, budaya kopi manual brewing belum menjamur.
"Awalnya banyak yang meremehkan karena kopi manual brewing di sini belum familiar. Pertama buka di dekat SMP 1 Ajibarang dengan kios 2,5 x 3 meter dan menjadi kedai kopi pertama di sana," katanya.
BACA JUGA: Mantan Pramugari Cantik, Kini Sukses Jadi Perias
Pada fase-fase awal, Desta tak berhenti mengampanyekan sekaligus mengedukasi soal kopi. Kadang kala dia berbagi kopi gratis saat CFD atau event tertentu.
Seiring berjalan waktu, makin banyak orang tahu tentang kopi dan industri ini mulai berkembang di Ajibarang.
BACA JUGA: Wow! Novi Mantan Penyanyi Dangdut yang Cantik Bisnis Sayuran
Menurutnya, memutuskan berjualan itu berarti siap rugi. Namun, usaha akan menunjukkan hasilnya sendiri.
Dari kios kecil miliknya dulu, kini sudah bisa sewa kios yang lebih besar.
BACA JUGA: Teguh Bisnis Dimsum, Omzet/Bulannya Luar Biasa, Senilai 1 Mobil!
Dia juga bisa mengadakan kelas seduh. Murid-muridnya kini sudah tersebar di kedai orang lain atau bahkan membuat kedainya sendiri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News