Jadwal Tidur Berantakan selama PPKM? 3 Cara Ini Solusinya

23 Juli 2021 21:50

GenPI.co - Masa PPKM Darurat tak dimungkiri membuat orang harus kembali beradaptasi dengan ritme jam kerja yang serba berubah.

Apalagi ruang gerak yang terbatas hanya di rumah saja tentu membuat orang gampang stres dan cemas. Akibatnya kondisi ini membuat jadwal tidur ikut terganggu.

Tak perlu khawatir, di bawah ini terdapat 3 cara lainnya yang bisa dicoba agar tidur menjadi nyenyak. Simak ulasannya dilansir dari India Times, apa saja?

BACA JUGA:  Cara Tradisional Bangun Sahur Bagi Pengidap Insomnia, Joss!

1. Hangatkan Kakimu

Buat kaki terasa hangat, misalnya dengan memakai kaus kaki atau tutup dengan selimut. Faktanya, sebuah penelitian yang dilakukan oleh jurnal Nature menemukan bahwa kaki hangat atau bahkan tangan merupakan indikator yang baik tentang tidur nyenyak.

BACA JUGA:  3 Dampak Buruk Tidur Terlalu Lama, Hati-hati Anak Muda!

Pergeseran aliran darah ke arah ekstremitas (tangan dan kaki) bekerja bersamaan dengan melatonin.

2. Gunakan metode '4-7-8'

Pakar obat integratif dan penulis buku laris Dr. Andrew Weil mengklaim bahwa teknik ini dapat membantu tertidur dalam waktu kurang dari satu menit. Letakkan ujung lidah ke jaringan punggung tepat di belakang gigi depan bagian atas dan tahan. Setelah itu lakukan langkah berikut:

- Keluarkan nafas melalui mulut, sambil mengeluarkan suara teriakan.

- Tutup mulut dan tarik napas pelan melalui hidung dalam hitungan ke empat.

- Tahan nafas saat hitungan tujuh.

- Keluarkan nafas melalui mulut, sambil mengeluarkan suara teriakan sampai hitungan delapan.

- Ini adalah satu nafas. Sekarang tarik napas lagi dan ulangi tiga kali lagi dengan total empat nafas.

3. Minum Susu dicampur Rempah-Rempah

Susu gelas hangat direkomendasikan dokter untuk membuat cepat tertidur. Susu hangat dikombinasikan dengan pala, kapulaga, kunyit, kayu manis dan jahe, membuat ramuan yang menenangkan dan lezat.

Selain itu susu yang dibumbui juga lebih mudah dicerna. Pastikan minum susu tiga jam setelah makan terakhir.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co