GenPI.co - Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva menyatakan Presiden Vladimir Putin akan datang ke konferensi tingkat tinggi (KTT) Group of 20 (G20), yang presidensinya dipegang Indonesia untuk periode 2022.
KTT G20 ini diselenggarakan di Bali pada November 2022
Vorobieva menambahkan kehadiran Putin mungkin juga akan ditentukan oleh berbagai hal, termasuk situasi Covid-19 membaik.
"(Kehadiran Putin) Akan ditentukan oleh banyak hal, termasuk situasi Covid-19 yang saat ini kian membaik," ujar dia dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (23/3/2022).
Selain itu, pernyataan tersebut disampaikan di tengah sejumlah negara anggota G20, termasuk Amerika Serikat dan negara-negara Barat sekutunya menyerukan agar Rusia tak lagi diikutkan dalam keanggotaan G20 terkait operasi militer yang dilakukan di Ukraina.
Vorobieva menilai, justru langkah tersebut akan menjadi kemunduran bagi G20, yang dibentuk untuk merespons situasi dan tantangan ekonomi dunia.
"Tentunya jika Rusia dikeluarkan dari forum semacam ini, langkah itu tak akan memperbaiki, tak membantu perbaikan situasi ekonomi, bahkan sebaliknya tanpa Rusia ini akan sulit," jelasnya.
Dia menerangkan sejauh ini Rusia telah mengikuti berbagai pertemuan dalam rangkaian G20, baik yang diselenggarakan secara daring maupun luring.
Vorobieva menuturkan pihaknya sangat mendukung presidensi Indonesia di G20.
"Kami mendukung presidensi Indonesia di G20, beserta prioritas dan slogan Recover Together, Recover Stronger. Kami sangat berharap agar Indonesia tidak menyerah terhadap tekanan yang diberikan, tak hanya terhadap Indonesia namun juga berbagai negara di dunia oleh Barat," tandasnya.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News