GenPI.co - Belum selesai perang dagang antara Amerika Serikat dan China, kini AS mulai menyasar kenaikan tarif produk asal Eropa.
Babak baru perang dagang ini dimulai, setelah badan arbitrase WTO mempersilakan Amerika mengenakan miliaran dolar atas impor barang asal Eropa.
Baca juga:
Guys, Harga Emas 2 Hari Doang Tinggalkan Level Top
Waduh, IHSG Diprediksi Turun Lagi Karena Sentimen Ini!
Keputusan ini sebagai bagian dari permasalahan subsidi ilegal yang dilakukan oleh Eropa terhadap pesawat Airbus. WTO mendukung permintaan Amerika untuk mengenakan tarif atas barang Eropa senilai USD 7,5 miliar.
“Atas keputusan ini, memicu perang dagang baru seluruh Atlantik,” kata Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya, Kamis (3/10/2019).
Nilai pengenaan tarif atas barang barang Eropa lebih kecil dari target yang ditetapkan oleh Amerika sebelumnya, yaitu senilai USD 11,2 miliar per tahun.
“Kami khawatirkan ketika Amerika memberikan tarif terhadap Eropa, tidak menutup kemungkinan Eropa memberikan tarif terhadap Amerika juga. Ini akan menjadi lingkaran setan kedua setelah perang dagang Amerika dan China,” ujar Nico.
Pemerintah AS berencana untuk mengenakan tarif pada barang barang Eropa, yaitu pesawat terbang dan produk pertanian.
USTR telah merilis daftar produk yang akan kenakan tarif mulai 18 Oktober 2019, antara lain:
Tarif 10 persen untuk pesawat dari Prancis, Jerman, Spanyol, Inggris
Pengenaan 25 persen bea masuk atas wiski single malt Irlandia dan Scotch, pakaian dan selimut dari Inggris.
Menetapkan tarif 25 persen untuk kopi, dan mesin tertentu dari Jerman.
Penetapan tarif 25 persen untuk keju, minyak zaitun, dan daging beku dari Jerman, Spanyol serta Inggris.
Ditetapkan pengenaan tarif sebesar 25 persen untuk produk daging babi, mentega, dan yoghurt dari sejumlah negara lainnya.
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News