Dapat Ancaman Terkait Perang Israel-Hamas, Inggris Perketat Keamanan Anggota Parlemen

29 Februari 2024 15:15

GenPI.co - Pemerintah Inggris pada Rabu mengatakan bahwa mereka meningkatkan keamanan bagi anggota parlemen setelah para politisi melaporkan ancaman dan intimidasi terkait dengan perang Israel-Hamas.

Kementerian Dalam Negeri mengatakan dana sebesar 31 juta pound ($40 juta) akan memberikan setiap anggota parlemen “kontak polisi yang berdedikasi” dan menyediakan uang bagi mereka yang menghadapi ancaman untuk membayar perlindungan keamanan swasta.

Pemerintah mengatakan sebagian dari dana tersebut akan digunakan secara lebih luas untuk melindungi “proses demokrasi Inggris dari intimidasi, gangguan atau subversi” menjelang pemilihan umum akhir tahun ini. 

BACA JUGA:  Hamas Desak Israel Bebaskan Marwan Barghouti, Dipandang Tokoh Pemersatu Palestina

Dana tersebut mencakup dana untuk patroli polisi tambahan di wilayah yang tingkat ketegangannya tinggi.

Perpecahan dalam konflik di Gaza telah mengguncang politik Inggris , dengan beberapa anggota parlemen mengatakan mereka khawatir akan keselamatan mereka setelah menerima ancaman atas posisi mereka dalam perang tersebut. 

BACA JUGA:  AS Sebut Ada Kemajuan Soal Israel Menghentikan Operasi Militer Melawan Hamas

Laporan mengenai pelecehan antisemitisme dan anti-Muslim di Inggris telah meningkat sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober, yang memicu invasi Israel ke Gaza.

Perdebatan pekan lalu di House of Commons mengenai apakah akan menyerukan gencatan senjata berubah menjadi kekacauan di tengah tuduhan bahwa ketua dewan tersebut telah melanggar peraturan parlemen sebagai tanggapan terhadap tekanan dari aktivis pro-Palestina.

BACA JUGA:  TikTok Dapat Peringatan dari Uni Eropa Soal Konten Perang Hamas-Israel

Anggota parlemen dari Partai Konservatif Mike Freer mengumumkan pengunduran dirinya karena pelecehan dan ancaman pembunuhan terkait dengan dukungannya terhadap Israel. 

Freer mengatakan serangan pembakaran terhadap kantornya pada bulan Desember adalah “kejadian terakhir”.

Dia mengatakan dana yang diumumkan pada hari Rabu hanya “mengatasi gejalanya” dan bukan “menyebabkan akar permasalahan” yang menyebabkan orang merasa berani untuk menyerang politisi.

“Keamanan disambut baik,” kata Freer kepada Times Radio. “Tetapi sejujurnya, kecuali Anda menemukan akar permasalahannya, maka Anda hanya akan mendapat dukungan dari para anggota parlemen. Dan seluruh gaya demokrasi kita berubah.” (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah
perang   israel hamas   inggris   parlemen   keamanan   ancaman   gaza  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co