Coba Santap Sayur dan Buah untuk Kurangi Risiko Karies Saat Puasa

18 April 2022 09:30

GenPI.co - Khawatir dengan risiko karies atau gigi berlubang saat puasa? Cobalah untuk menyantap sayur dan buah untuk kurangi risiko karies.

Dokter Gigi dari RS Pelni, drg. Rosdiana Nurul Annisa, mengatakan bahwa Menyantap makanan berserat saat sahur dan berbuka puasa selama Ramadhan dapat membantu mengurangi risiko karies.

"Perbanyak makanan berserat seperti buah dan sayur karena saat mengunyah makanan tersebut, ada stimulasi pengeluaran air liur," ujarnya, dilansir dari Antara, Minggu (17/4).

BACA JUGA:  Kalau Mau Tidur Sesudah Makan Sahur, Tunggu Dulu 2 Jam

Menurut Rosdiana, air liur berfungsi untuk membersihkan rongga mulut, sehingga mengurangi risiko munculnya karies atau gigi berlubang.

Lubang pada gigi dapat mempengaruhi kesehatan, karena mulut adalah tempat masuk bakteri.

BACA JUGA:  Tak Makan Karbo Saat Sahur Bisa Pangkas Lemak, Kata Ade Rai

Gigi berlubang yang kian parah dapat menyebabkan peradangan dan terbukanya pembuluh darah dalam mulut, sehingga bisa dimasuki bakteri.

Setelah masuk ke sirkulasi darah, mikroorganisme itu tentu bisa mengontaminasi organ tubuh lain.

BACA JUGA:  Badan Tetap Lemas meski Sudah Sahur? Jangan Remehkan 2 Hal ini

Berdasarkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) Kementerian Kesehatan, jumlah buah dan sayur yang dibutuhkan dalam sekali makan adalah semangkuk sayur sedang setara 150 gram.

Lalu, asupan buah untuk sekali makan bisa berupa dua potong sedang pepaya (150 gram) yang setara dua buah jeruk sedang (110 gram) atau satu buah pisang ambon ukuran kecil (50 gram).

Selama berpuasa, mulut akan menjadi lebih kering.

Oleh karena itu, Rosdiana menyarankan agar kamu memperhatikan asupan cairan harian.

Setiap orang sebaiknya mengonsumsi air putih sebanyak 1,5 liter atau delapan gelas per hari.

"Dua gelas saat sahur, empat gelas setelah buka puasa, dan dua gelas setelah tarawih," katanya.

Selain itu, menjada kebersihan mulut dan gigi juga penting dilakukan sepanjang Ramadan. Caranya adalah menyikat gigi setelah sahur dan sebelum tidur.

“Menyikat gigi bisa dilakukan setidaknya setengah jam setelah sahur, bisa ditambah dengan benang gigi untuk menjangkau makanan yang terselip,” tuturnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Pulina Nityakanti Pramesi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co