Hati-hati, Kenali Gejala Depresi yang Sering Kali Tidak Disadari

25 April 2022 10:36

GenPI.co - Psikolog Klinis Forensik A Kasandra Putranto mengatakan depresi merupakan gangguan mood berupa rasa sedih dan putus asa yang terjadi secara intens.

Kasandra mengatakan, seseorang bisa disebut depresi jika gangguan mood terjadi selama lebih dari dua minggu.

"WHO menyebut selama episode depresi, seseorang akan mengalami suasana hati yang tertekan," ujar Kasandra kepada GenPI.co, Minggu (24/4).

BACA JUGA:  Manfaat di Balik Secangkir Teh, Baik untuk Kesehatan Mental

Kasandra mengatakan gejalanya di antaranya ialah mudah merasa sedih, gampang tersinggung, dan kehilangan kesenangan atau minat dalam aktivitas.

Selain itu, dia menyebut konsentrasi orang yang depresi cenderung buruk.

BACA JUGA:  Sering Dibilang Gila, Pahami Penyakit Mental Health dan Gejalanya

"Di sisi lain, muncul perasaan bersalah berlebihan, harga diri rendah, putus asa soal masa depan, memikirkan bunuh diri, dan nafsu makan yang berubah," imbuhnya.

Kasandra mengatakan orang yang depresi juga kesulitan menjalin hubungan dengan manusia lain.

BACA JUGA:  Bisa Menimbulkan Masalah Kesehatan, 5 Buah Tidak Boleh Dibuat Jus

Psikolog Universitas Indonesia itu lantas menjelaskan soal pola-pola gangguan mood.

Pertama, soal gangguan depresi tunggal. Kasandra mengatakan pada pola ini seseorang baru mengalami episode pertama depresi.

Kedua, gangguan depresi berulang. Kasandra menyebut pada fase ini seseorang telah memiliki riwayat setidaknya dua episode depresi.

Ketiga, gangguan bipolar. Kasandra mengatakan seseorang telah berada pada fase manik depresi.

"Hal itu meliputi euforia, peningkatan aktivitas, banyak bicara, pikiran kalap, peningkatan harga diri, penurunan kebutuhan untuk tidur, impulsif, dan perilaku ceroboh," ungkap Kasandra.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co