Pernyataan Jokowi Soal TWK Pegawai KPK Memberi Sebersit Harapan

18 Mei 2021 09:05

GenPI.co - Pakar Komunikasi Politik Jamiluddin Ritonga mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait hasil tes wawasan kebangsaan (TWK) pegawai KPK.

Seperti diketahui, Jokowi mengatakan bahwa TWK tidak bisa menjadi dasar pemberhentian terhadap 75 pegawai KPK.

BACA JUGA: Angin Surga Dari Istana, Novel Baswedan & 74 Orang KPK Bisa Lega

Menurut Jamiluddin, pernyataan Presiden Jokowi memberi harapan untuk mengembalikan kekuatan komisi antirasuah itu dalam memberantas korupsi. 

"Pernyataan Presiden Jokowi memberi sebersit harapan untuk mengembalikan kedigdayaan KPK dalam memberantas korupsi," kata Jamiluddin kepada JPNN.com, Senin (17/5) malam.

Mantan dekan IISIP Jakarta itu menilai kinerja KPK harus diawasi sehingga menjadi lembaga yang benar-benar mampu memberantas korupsi. 

"Harapan itu setidaknya dapat disematkan kepada 75 karyawan KPK yang dinilai tidak lolos TWK. Integritas mereka tak perlu diragukan dalam pemberantasan korupsi," ujar Jamiluddin. 

Di sisi lain, dia menilai TWK itu memang terkesan politis dan sengaja dibuat untuk menyingkirkan kelompok penyidik senior KPK itu.

Sebab, alat tes (instrumen) yang digunakan juga diragukan mampu mengukur wawasan kebangsaan seseorang. 

"Dalam bahasa riset, alat ukur yang digunakan diragukan validitasnya," tutur Jamiluddin. 

Menurutnya, pernyataan Presiden Jokowi itu setidaknya bisa memberi kepastian kepada 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak lulus TWK itu. 

"Sekaligus menutup peluang keinginan Firli Bahuri untuk memberhentikan 75 karyawan KPK," kata Jamiluddin. 

Jamiluddin menyatakan, dengan tetap adanya Novel Baswedan dkk di lembaga pimpinan Firli Bahuri itu diharapkan mampu menjadi momok menakutkan kepada pihak yang gemar korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

BACA JUGA: Mendadak Rocky Gerung Tantang KPK: Silakan Pecat, Nanti Rakyat...

"Novel Bawesdan dan kawan-kawan di KPK, diharapkan dapat memberi efek getar kepada pihak-pihak yang gemar KKN," ucap Jamiluddin. 

Ia juga mengatakan bahwa keberadaan Novel dkk memberi peringatan kepada para oligarki untuk tidak bermain mata dengan pihak-pihak yang gemar KKN. (cr3/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co