Isu Perpanjangan Jabatan Presiden, SUDRA Sampaikan Pesan Menohok

03 September 2021 14:10

GenPI.co - Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA) Fadhli Harahab memberikan sorotan terhadap isu perpanjangan jabatan Presiden Jokowi.

Fadhli mengatakan menyayangkan jika isu tersebut benar karena perpanjangan jabatan presiden belum dinilai mendesak.

"Apa alasannya memperpanjang masa jabatan presiden? Sudah merasa nyaman, sehingga nggak mau turun? Darurat pandemi? Ada persoalan malah menambah persoalan lain," katanya kepada GenPI.co, Jumat (3/9)

BACA JUGA:  Jenderal Andika Maju Pilpres 2024, Komunitas ini Siap Kerja Keras

Dia menjelaskan, pemerintah sebaiknya fokus mengatasi persoalan saat ini lebih dahulu.

"Selesaikan pandeminya, selesaikan pilpresnya. Bukan malah tambah masa jabatan," jelasnya.

BACA JUGA:  Demokrat Curiga, PAN Menepis: Tidak Ada Pembahasan itu!

Fadhli menduga bahwa motif di balik itu adalah mendapatkan masa kekuasaan lebih dalam.

"Motifnya, biar tambah masa jabatan komisarisnya," jelasnya.

BACA JUGA:  Ferdinand Bersuara Soal Rizieq, Novel PA 212 Dibuat Tersudut

Sebelumnya, Ketua Sukarelawan Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer menilai masa jabatan Jokowi perlu diperpanjang durasinya dua sampai tiga tahun melihat situasi saat ini.

Jadi, berbeda dengan masa jabatan presiden tiga periode yang santer diisukan.

Noel, sapaan akrabnya memberikan tiga alasan khusus mengapa perpanjang masa jabatan Jokowi dibutuhkan saat ini.

"Titik komprominya penambahan durasi pemerintahan karena pandemi makin liar, periode kedua Jokowi kurang maksimal, dan anggaran pemilu bisa dialokasikan untuk stimulus ekonomi," ujarnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co