"Sebab, secara global berjumlah 348 dengan 70 kasus tambahan yang masih dalam penyelidikan," kata Nadia.
Sementara itu, Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan jika kasus hepatitis akut ini dinyatakan pandemic harus ada kajian mendalam dari badan kesehatan dunia (WHO). (*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News