
Rizki menambahkan, atraksi terbaik akan diberikan di seluruh pintu PLBN Kalimantan.
“Kalimantan Barat ini destinasi terbaik. Semua bisa bergembira bersama. Kami siapkan atraksi terbaik di seluruh pintu PLBN. Jadi, pastikan semua bisa datang saat event ini digelar 23-24 Februari nanti. Selain di Entikong, Poco-Poco juga bisa dinikmati di Aruk,” lanjut Rizki.
Memberikan akses besar, kemudahan diberikan pintu PLBN sepanjang event. Warga Serawak, Malaysia, bisa menyeberang hanya berbekal Identity Card (IC) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP). Aksesibilitas semakin mudah dengan ‘wild card’ Majelis Keselamatan Serawak. Kendaraan dengan kapasitas 7 orang bisa masuk dari Serawak. Bus dari Serawak bahkan bisa masuk di PLBN Entikong.
“Dengan Poco-Poco, kemeriahan akan semakin maksimal. Artinya, potensi wisman masuk dalam jumlah lebih besar semakin terbuka. Saat berada di Entikong, wisman sebenarnya bisa mengekplorasi banyak hal. Selain alamnya, ada banyak kuliner nikmat yang dimiliki oleh Aruk, Badau dan Entikong di Kalimantan Barat,” ujar Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung.
Potensi besar dimiliki PLBN Entikong. Venue ini berdekatan dengan kantong-kantong wisman potensial. Ada area Tebedu dan Serian, Serawak, dengan populasi wisman 89.078 orang. Potensi wisman terbesar 90,7% dimiliki Serian dengan populasi 80.874 wisatawan.
Kepala Bidang Pemasaran Area III Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Sapto Haryono mengatakan, persiapan event positif.
“Persiapan event secara umum sangat positif. Untuk venue PLBN Entikong, Aruk, Badau, Nunukan koordinasi terus dilakukan dan sejauh ini sudah siap semuanya. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak. Ini menjadi bukti sinergi lintas sektoral di Entikong sangat bagus. Semuanya saling dukung dan solid,” kata Sapto.
Maksimalnya persiapan teknis diapresiasi Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Menpar menilai, eksekusi event akan mulus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News