Kisah Perajin Kok Asal Serengan Solo, Sukses Kembangkan Kluster UMKM hingga Buka Lapangan Pekerjaan

Kisah Perajin Kok Asal Serengan Solo, Sukses Kembangkan Kluster UMKM hingga Buka Lapangan Pekerjaan - GenPI.co
Perajin kok asal Serengan Solo Jawa Tengah sukses mengembangkan usaha hingga menjadi kluster UMKM dan membuka lapangan kerja bagi warga. (Foto: Farida Trisnaningtyas/GenPI.co)

“Saya itu orang kecil mbak, rumah lantainya tanah. Saya ambil sedikit (kredit BRI) buat benahi rumah, bikin sumur, sampai nyekolahin anak. Ambil lagi buat bikin kamar mandi, sekarang rumahnya sudah bagus,” cerita dia, saat ditemui di rumah Sarno, Rabu (6/3).

Sementara itu, Pimpinan Cabang BRI Slamet Riyadi Solo Agung Hari Wibowo menjelaskan visi BRI adalah memberi makna indonesia, memberdayakan masyarakat sebagai penopang perekonomian nasional.

Agung menyebut peran BRI dalam pemberdayaan UMKM, di antaranya dengan pembentukan Holding Ultra Mikro. BRI bersama dengan Pegadaian dan PNM menyediakan layanan keuangan yang terintegrasi dan memastikan nasabah UMi dapat naik kelas dalam satu ekosistem yang utuh dalam konsep Empower, Integrate, dan Upgrade.

BACA JUGA:  BRImo Bikin Nasabah di Solo Makin Mudah Kelola Keuangan, Bisa Transaksi hingga Investasi

“Tujuannya untuk pemberdayaan layanan dengan membuka seluas-luasnya entitas dan ekosistem ultra mikro, kemudahan dalam mendapatkan modal usaha dalam bisnis kecil,” papar dia, saat ditemui di kantornya di Solo, Senin (18/3).

Regional CEO BRI Yogyakarta John Sarjono, menambahkan BRI sebagai mitra Pemerintah terus mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR). BRI RO Yogyakarta selalu berkomitmen untuk mendukung program pemerintah salah satunya adalah penyaluran kredit KUR.

BACA JUGA:  Jadi Agen BRILink, BUMDes Tumang Sukses Bantu UMKM Kerajinan Tembaga hingga Jadi Pemenang Desa BRILian

“Tahun 2023 BRI telah menyalurkan kredit KUR sebanyak Rp 18,45 triliun dengan total 432.452 debitur. KUR mikro sebanyak Rp 16,46 triliun dengan total 424.919 debitur dan KUR kecil sebanyak Rp 1,98 triliun dengan total 7.533 debitur,” jelas dia dalam wawancara tertulisnya, Rabu (20/3). 

John membeberkan penyaluran KUR terbanyak di RO Yogyakarta tahun 2023 adalah sektor perdagangan 42,2% dari total penyaluran KUR. Selanjutnya ada sektor jasa (23,6%), sektor pertanian (21,0%), sektor industri pengolahan (11,7%), dan sektor perikanan (1,6%).(*)

BACA JUGA:  Cerita UMKM di Solo Terbantu KUR BRI, Bunga Murah dan Syarat Gampang

Video viral hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya