GenPI.co - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengaku telah mengantongi keterangan tunangan Brigadir J, Vera Simanjuntak.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pihaknya juga telah meminta keterangan keluarga Brigadir J di Jambi.
Seperti diketahui, Brigadir J merupakan salah satu ajudan Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo yang meninggal karena ditembak Bharada E.
“Kami datang ke Jambi memang untuk mendengarkan langsung dari pihak keluarga,” ujar Choirul Anam di kantor Komnas HAM, Jumat (29/7).
Menurutnya, Komnas HAM juga secara khusus mendalami soal berbagai foto jenazah Brigadir J yang sudah menyebar di media sosial.
Selain itu, Anam juga mengatakan pihak Komnas HAM telah meminta keterangan dari tunangan Brigadir J, Vera.
“Ya, kami mendapatkan keterangan dari Vera sejak di Jambi. Itu jadi salah satu kerangka utama peristiwa ini,” ucapnya.
Anam mengakui keterangan Vera tidak boleh dipandang sebelah mata walaupun belum menjadi keluarga Brigadir J.
“Keterangan yang diberikan pihak keluarga termasuk di dalamnya Vera,” kata dia.
Seperti diketahui, sebelumnya Komnas HAM memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangan. Di antaranya, yakni para ajudan Ferdy Sambo, termasuk Bharada E.
Selain memanggil ajudan Ferdy Sambo, Komnas HAM juga telah memeriksa data yang dimiliki Siberbareskrim dan Tim Digital Forensik Mabes Polri.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News