Guru Honorer Incar Kursi PPPK sebelum Non-ASN Dihapus, Begini Caranya

Guru Honorer Incar Kursi PPPK sebelum Non-ASN Dihapus, Begini Caranya - GenPI.co
Guru Honorer Incar Kursi PPPK sebelum Non-ASN Dihapus, Begini Caranya. Ilustrasi honorer. Foto: Dok/AIrfan Anshori/Antara

GenPI.co - Nasib honorer memang makin pilu karena status Non-ASN (aparatus sipil negara) segera dihapus pemerintah.

Oleh sebab itu, dengan segala daya dan upaya para honorer ini berusaha agar bisa lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK pada 2023.

Salah satu cara agar ribuan guru honorer yang mengajar di sekolah negeri di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bisa berubah status menjadi PPPK, yakni dengan membentuk Organisasi Guru Merdeka Profesional atau GM Pro.

BACA JUGA:  Nasib PPPK Makin Tak Keruan, Habis Kontrak Dialihkan ke Paruh Waktu?

Hal itu diungkapkan Dewan Penasihat GM Pro Dadeng Wahyudi saat peluncuran GM Pro di Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong, Sabtu (8/7/2023).

Menurut Dadeng Wahyudi, bahwa dalam wadah GM Pro itu mereka akan mengembangkan diri, sebagai persiapan ikut seleksi PPPK 2023.

BACA JUGA:  Bongkar Nasib PPPK: Tak Ada Uang Pensiun, Tak Ada Kenaikan Golongan, Tak Ada Pengembangan Karier

"Agar tingkat kesejahteraan guru honorer meningkat setelah menjadi ASN PPPK," kata Dadeng Wahyudi.

"Kami membuat suatu wadah supaya bisa memberikan kontribusi untuk sedikit banyak menyumbang saran tentang mengelola pendidikan yang berkualitas," sambungnya.

BACA JUGA:  Kabar Baik! Ribuan Guru PPPK Resmi Dilantik, Gaji Rapelan Langsung Masuk Rekening

Dadeng Wahyudi membeberkan, bahwa anggota yang tergabung di organisasi tersebut, yaitu guru-guru pengajar di sekolah negeri yang masih berstatus honorer dan belum memenuhi passing grade.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya