#45 Perguruan Tinggi Negeri-Pariwisata Kelas Dunia

#45 Perguruan Tinggi Negeri-Pariwisata Kelas Dunia - GenPI.co
Menpar Arief Yahya

Tanggal 22 Maret lalu saya sudah meluncurkan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBM-PTN-Pariwisata) tahun akademik 2018/2019 di Bali. Karena itu saya memanfaatkan CEO Message minggu ini untuk secara khusus membahas Perguruan Tinggi Negeri-Pariwisata (PTN-P) dan pentingnya membangun SDM pariwisata berstandar global.  

Dulu SBM-PTN-P ini bernama Seleksi Bersama Masuk Sekolah Tinggi Akademi Politeknik Pariwisata (SBM-STAPP), saya ganti namanya agar sesuai dengan penamaan dari Kementerian Ristek Dikti yaitu SBMPTN. Tujuannya adalah untuk standarisasi mutu dan memberikan kesempatan anak Indonesia untuk memilih sekolah di mana saja di Indonesia. Jadi orang Makassar misalnya, boleh memilih STP NHI Bandung.

Jadi melalui SBM-PTN-P pendaftaran dan seleksi masuk dilakukan secara bersama dan terintegrasi di antara 6 PTN-P, yaitu STP NHI Bandung, STP Bali, Poltekpar Medan, Poltekpar Makassar, Poltekpar Palembang dan Poltekpar Lombok.

Global Standard: 3C

Kenapa kita harus habis-habisan meningkatkan kualitas SDM pariwisata kita hingga berkelas dunia? Pertama-tama, saya selalu mengingatkan bahwa kalau ingin menjadi global player, maka kita harus menggunakan global standard. SDM kita harus berstandar global. Sekolah pariwisata kita harus berstandar global. Begitupun kurikulum kita harus berstandar global.

Kedua, kita harus sadar bahwa di era pasar bebas, flow of people akan begitu mudah dan cepat. Suka atau tidak suka kita akan diserang atau menyerang negara lain dalam percaturan global war of talent. Kalau kita punya SDM pariwisata mumpuni maka kita akan “menyerang” dengan mengekspor talent ke negara lain.

Sebaliknya, jika SDM pariwisata buruk, maka kita akan “diserang” oleh SDM terampil nan murah dari negera lain. Mereka akan membanjiri pasar tenaga kerja Indonesia. Kita, misalnya, harus waspada dengan tenaga kerja Filipina yang mau digaji sama dengan orang Indonesia, namun rata-rata kemampuan bahasa Inggris mereka jauh lebih bagus.

Nah, untuk membangun STP berkelas dunia saya punya jurus 3C yaitu: Curriculum, Certification, Center of Excellence. Untuk menjadi kelas dunia maka enam PTN-P yang kita kelola harus memiliki kurikulum yang berstandar global; lulusan, dosen, dan institusinya harus disertifikasi oleh lembaga global dan pretisius; dan setiap PTN-P itu harus mampu memainkan peran sebagai pusat-pusat keunggulan (center of excellence) untuk bidang spesialisasinya masing-masing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya