Guru Besar Pemikiran Politik Islam FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu memaparkan bahwa tak mustahil jika demokrasi Indonesia berubah menjadi otokrasi.
Din Syamsudin mengungkapkan, peristiwa KLB bukan hanya sebagai tragedi di internal Partai Demokrat saja, tapi juga insiden buruk bagi demokrasi di Indonesia.