Berita nuklir terkini : Arab Saudi Ketar-ketir, Nuklir...

Kepala staf Presiden Iran Hassan Rouhani, Mahmoud Vaezi menyebut Washington telah setuju untuk mencabut sanksi terhadap sektor minyak dan perkapalan Iran.

Presiden baru Iran Ebrahim Raisi pada Senin (21/6) mengatakan bahwa dirinya tidak sudi bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Pembangkit listrik nuklir Iran di Ko Bushehr dimatikan secara darurat pada Minggu. Insiden ini menambah deretan fasilitas Iran yang rusak secara misterius.

Iran pada Selasa (15/6) mengatakan bahwa mereka telah menghasilkan 6,5 kilogram uranium yang diperkaya dengan kemurnian 60 persen.

Ada rudal nuklir pembunuh kapal induk yang disiagakan China. Rudal ini disebut bisa menjangkau kapal induk Amerika. Brigade China diyakini bikin Amerika gelisah

Sanksi-sanksi itu tetap berlaku pada Iran bahkan jika Amerika Serikat bergabung kembali dengan perjanjian nuklir.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei buka suara pembiacaraan nuklir yang sedang terjadi dengan Amerika Serikat.

Dua pengungsi yang memasuki Swedia pada 2015 dengan identitas Afghanistan yang diyakini sebagai agen Republik Islam Iran.

Amerika dibuat panas dingin oleh China. Ada bomber siluman terbaru yang tengah dikembangkan. Wilayah Amerika jadi sasasaran empuk lantaran ada nuklir

Militer Rusia pada Selasa (25/5)  mengatakan pihaknya  telah mengerahkan tiga pesawatpembom jarak jauh berkemampuan nuklir ke pangkalannya di Suriah.

Brigade Al Qassam terus meluncurkan rudal terbarunya ke objek vital milik zionis. Reaktor nukir Israel dalam keadaan bahaya.

Senjata kiamat Rusia dan China dikabarkan sulit dilacak. Kemampuannya mematikan. Harganya pun lebih murah dari nuklir. Dunia langsung dibikin jantungan.

Senjata modern Rusia bakal terlihat mengerikan. Nuklir dan laser pembawa kiamat bisa bikin musuh-musuhnya jumpalitan. Jangan coba tantang Vladimir Putin ya!

Masyarakat Indonesia boleh bangga pasca Iran menyatakan rasa salutnya kepada Tanah Air perihal nuklir.

Di 2027 nanti, kejutan besar hawa kiamat Korut diprediksi bakal membuat Amerika jantungan. Nuklir kiamat Korut diyakin bakal bikin musuh-musuhnya sempoyongan.