Aktivis Hong Kong Diserang, Kepala Bocor Bersimbah Darah
17 Oktober 2019 23:45
Salah satu pemimpin pro-demokrasi Hong Kong terkena serangan yang membuatnya harus rebah ke tanah sambil bersimbah darah. Beruntung nyawanya selamat.
Salah satu pemimpin pro-demokrasi Hong Kong terkena serangan yang membuatnya harus rebah ke tanah sambil bersimbah darah. Beruntung nyawanya selamat.
Aksi para pengunjuk rasa Hong Kong rupanya mendapat dukungan dari warga. Terbukti, warga dan demonstran bahu membahu pukul mundur polisi.
Perekonomian Hong Kong mulai menghadapi krisis sebab unjuk rasa yang berkepanjangan. Belum ada tanda demo berhenti sebab tuntutan massa lebih luas lagi.
Melalui pesan singkat, Kemenlu membenarkan, seorang jurnalis Indonesia terkena tembakan di dekat mata saat meliput unjuk rasa di Hong Kong.
.jpg&w=250&h=165&zc=1 "Demo Hong Kong, Polisi Kewalahan Kalah Jumlah dengan Demonstran")
Kepolisian Hong Kong mengakui, mereka kini kewalahan menghadapi demonstran. Jumlah mereka tak sebanding dengan pengunjuk rasa yang justru bertambah banyak.
Pengunjuk rasa Hong Kong meminta Presiden AS Donald Trump untuk turun tangan mengatasi permasalahan politik yang tengah terjadi di Hong Kong, Minggu (8/9/2019).
(3).jpg&w=250&h=165&zc=1 "Pengunjuk Rasa Minta Donald Trump Rebut Hong Kong")
Ratusan pengunjuk rasa Hong Kong berkumpul di pusat kota untuk berjalan ke Konsulat Amerika Serikat.
(1).jpg&w=250&h=165&zc=1 "Polisi Hong Kong Tangkap 25 Orang Pengunjuk Rasa")
Kepolisian Hong Kong menangkap 25 orang pengunjuk rasa pascabentrokan.
Salah satu sasaran utama para pendemo tentunya adalah Carrie Lam Cheng Yuet-ngor, Pemipin Eksekutif Hong Kong yang memberlakukan RUU Ekstradisi.
Hong Kong, wilayah yang pernah dikelola Britania Raya itu kembali bergejolak dan berpotensi memicu krisis baru antara Amerika Serikat dan China.
Protes besar-besaran di Hong Kong berawal dari sebuah kasus pembunuhan yang terjadi di negara lain 18 bulan yang lalu yakni di Taiwan.
Situasi Hong Kong semakin gawat. Migrant CARE mendesak pemerintah Indonesia segera menyiapkan evakuasi bagi 250 ribu WNI yang bekerja di sana.
Aparat kepolisian Hong Kong melepaskan gas air mata ke arah pengunjuk rasa yang anti-pemerintahan hari Sabtu waktu setempat. Wisatawan mulai tidak nyaman.
Kecerdasan demonstran Hong Kong membuat polisi kewalahan. Mereka memiliki taktik yang mengerikan. Aparat kelelahan walau tak ada bentrokan.
Ribuan pengunjuk rasa pro-demokrasi selama tiga hari akan menduduki Bandara Internasional Hong Kong.
.png&w=400&h=200&zc=1 "Manfaat di Balik Memijat Bayi, Orang Tua Terbebas dari Depresi")
Memijat bayi juga menjadi aktivitas yang menyenangkan yang dapat meningkatkan emotional bonding antara orang tua dan si kecil.
Masa kehamilan merupakan satu tahap paling sensitif dalam kehidupan wanita. Segala hal yang dilakukan wanita akan berdampak pada pertumbuhan sang buah hati.
Sebagian besar orang tua pasti pernah membentak anak ketika mereka melakukan kesalahan. Berikut 4 bahaya yang bisa terjadi jika anak sering dibentak.
