Penelitian Ungkap Konsumsi Makanan Berlemak Dapat Memperburuk Stres

Penelitian Ungkap Konsumsi Makanan Berlemak Dapat Memperburuk Stres - GenPI.co
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kenyamanan mengonsumsi makanan berlemak dapat memperburuk stres. Foto: envato elements/AmnajKhetsamtip

Mahasiswa doktoral Ms Baynham mengatakan peneliti menemukan bahwa mengonsumsi makanan berlemak ketika stres mental mengurangi fungsi pembuluh darah sebesar 1,74 persen.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa penurunan fungsi pembuluh darah sebesar satu persen menyebabkan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 13 persen.

"Yang penting kami menunjukkan bahwa gangguan fungsi pembuluh darah ini bertahan lebih lama lagi ketika peserta kami makan croissant," katanya.

BACA JUGA:  4 Zodiak Rentan Stres dan Cemas, Ada Virgo dan Libra

Tim menemukan bahwa konsumsi lemak berdampak negatif pada suasana hati selama dan setelah episode stres.

Profesor Jet Veldhuijzen van Zanten mengatakan peneliti mengamati orang-orang sehat berusia 18-30 tahun untuk penelitian ini.

BACA JUGA:  Ibu yang Mengalami Stres Selama Kehamilan, Anak Bisa Menderita ADHD

"Kami melihat perbedaan yang signifikan dalam bagaimana tubuh mereka pulih dari stres ketika mereka makan makanan berlemak sangatlah mengejutkan," ucapnya.

Bagi orang-orang yang sudah mempunyai peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, dampaknya bisa lebih serius.

BACA JUGA:  Ketika Kamu Cemas dan Stres, Lakukan Hal Ini untuk Menenangkan Diri

"Kita semua menghadapi stres sepanjang waktu, namun terutama bagi kita yang bekerja dengan tingkat stres tinggi dan berisiko terkena penyakit kardiovaskular, temuan ini harus ditanggapi dengan serius," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya