Berita emosional terkini : 4 Cara Membantu Pasangan...

Ketidakdewasaan emosional terjadi ketika seseorang tidak mampu mengenali atau mengendalikan emosinya sesuai usianya.

Selalu berusaha untuk menyenangkan orang lain mungkin terasa melelahkan. Kamu mungkin ingin menyudahi hal-hal yang hanya membuat orang lain bahagia.

Orang yang suka menyenangkan orang lain sebagian karena mereka khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan tentang mereka.

Sebagai orang tua, sungguh menyedihkan ketika anak-anak merasa tersisih atau ditolak mentah-mentah oleh teman-temannya.

Tekanan emosional tidak bisa dihindari dalam hidup. Bagaimana kita bereaksi terhadap rasa stres akan membantu menentukan dampaknya terhadap kita.

Banyak orang kesulitan mengekspresikan kerentanan emosional dan kesulitan menjalin persahabatan.

Emosi yang menyakitkan adalah pengalaman internal sementara yang merupakan bagian alami dari kehidupan kita sehari-hari.

Terlepas dari apakah itu pengalaman traumatis, krisis, atau kemunduran yang signifikan, penyembuhan membutuhkan waktu.

Mengenali gaya keterikatan calon pasangan dapat membantu kamu mencari hubungan yang lebih sehat.

Mendeteksi apakah pasangan kamu adalah seorang yang narsis sebelum ke tahap hubungan selanjutnya sangatlah penting.

Hampir setiap orang hidup dalam rasa takut dan itu adalah emosi manusia yang normal. Namun, terkadang ketakutan itu bisa menjadi sangat besar.

Ujian cinta datang seiring berjalannya waktu, melampaui masa pacaran dan bulan madu.

Wanita sering kali disebut sebagai makhluk yang emosional setelah melakukan hubungan se*s alias hubungan ranjang.

Orang-orang yang kesepian mencari koneksi di media sosial untuk memenuhi kebutuhan bawaan mereka akan interaksi sosial.

Integrative Behavioral Couple Therapy (IBCT) muncul sebagai secercah harapan bagi pasangan yang menghadapi hubungan penuh perselisihan.