Berita mahkamah konstitusi terkini : Suara Lantang Novel...

Keputusan Dewan Pengawas (Dewas) KPK menuai kritik tajam dan juga membuat kecewa.

Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mengaku kecewa dengan keputusan Dewan Pengawas (Dewas) lembaga anti rasuah.

Akademisi politik Philipus Ngorang menyampaikan pendapatnya terkait kritik terhadap UU KPK yang dinilai melemahkan lembaga antirasuah tersebut.

Kerusuhan yang terjadi di Kabupaten Yalimo, Papua usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ditaksir mencapai Rp324 miliar.

Mahkamah Konstitusi (MK) menunda seluruh persidangan yang telah terjadwal hingga 20 Juli 2021.

Kerusuhan terjadi di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua. Amukan massa menyasar kantor-kantor pemerintahan.

Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Asfinawati blak-blakan menyebut Ketua KPK Firli Bahuri tidak memiliki wawasan kebangsaan.

Pegawai KPK yang tidak lulus dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) mengirim bukti dahsyat ke Mahkamah Konstitusi. Apa itu? Ini uraiannya.

Pegawai KPK menyerahkan 31 bukti yang terdiri dari lebih dari 2.000 halaman ke Mahkamah Konstitusi.

Politikus Partai Gerindra Fadli Zon memberi tanggapan terkait draft Rancangan Undang Undang (RUU) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Pasal 219.

Politikus PKS Mardani Ali Sera menilai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah diabaikan terkait 51 pegawai KPK tak lulus tes wawasan kebangsaan (TWK).

Refly Harun juga mengaku telah menghubungi Penyidik Senior KPK Novel Baswedan terkait apakah mantan polisi tersebut ikut diberhentikan.

75 pegawai KPK yang tidak lolos dalam tes wawasan kebangsaan resmi melaporkan seluruh pimpinan KPK kepada Dewan Pengawas atas dugaan pelanggaran kode etik.

Akademisi Rocky Gerung angkat bicara terkait Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak uji formil undang-undang KPK.

Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun menilai tiga lembaga DPD, MK dan KPK yang diduga terjerembab dalam kasus korupsi, begini katanya!