Berita myanmar terkini : PBB Turun Tangan, Skema Mautnya...

Dua warga Australia yang ditahan di Myanmar akhir bulan lalu telah dibebaskan dan diizinkan meninggalkan negara Asia Tenggara itu tanpa dakwaan.

Paus Fransiskus mendesak negara-negara dalam pesan Paskahnya untuk mempercepat distribusi vaksin Covid-19, terutama kepada orang miskin di dunia.

Selebritas dan influncer ikut jadi sasaran junta militer. Siapa pun yang berani mengkritik junta militer Myanmar pasti dipenjara.

Manuver mengerikan yang dilakukan oleh China bersama dengan beberapa negara ASEAN, termasuk Indonesia, bisa membuat Myanmar harus siap-siap mengalami perubahan.

Pasukan keamanan di Myanmar terus menembaki pengunjuk rasa anti-kudeta yang kabaranya kini telah menewaskan 550 warga sipil.

Terdapat sebuah manuver mematikan yang diam-diam dilakukan oleh masyarakat Myanmar, dan bisa membuat junta militer jumpalitan tak karuan.

Indonesia melakukan manuver mematikan dengan menggandeng China untuk menghajar Junta Militer di Myanmar.

Pengunjuk rasa anti-kudeta berjanji untuk melanjutkan upaya untuk memaksa keluar para jenderal meskipun tindakan keras militer telah menewaskan ratusan orang.

Semua manuver DK PBB untuk menekan junta dipatahkan China dan Rusia. Junta Myanmar dipastikan aman dari hukuman PBB.

Dengan sekali tekan, anak-anak Myanmar pun tewas dalam serangan udara. Jet-jet tempur junta Myanmar kembali menggila. Ada formasi halilintar yang diperlihatkan.

Amerika Serikat telah memerintahkan semua staf kedutaannya yang tidak penting untuk meninggalkan negara itu.

Hanya berselang sehari setelah tewasnya 114 orang, tentara Myanmar langsung menembaki acara pemakaman. Junta Myanmar makin sadis dan brutal.

Prabowo Subianto mulai bergerak dalam ambil sikap perihal kasus junta militer Myanmar dalam kunjungannya ke Menteri Pertahanan Jepang, Nobuo Kishi.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dikabarkan ngamuk dengan kondisi yang terjadi di Myanmar, yang mana membuat Indonesia dikabarkan siap turun tangan.

Tiga kelompok pemberontak bersenjata di Myanmar mengancam untuk melawan jika militer tidak berhenti membunuh pengunjuk rasa anti-kudeta.